Mudah Dipraktekkan, Simak Cara Menghubungkan Domain ke Hosting yang Berbeda Berikut Ini!

Saat ini, memiliki sebuah situs web telah menjadi kebutuhan yang penting bagi banyak individu dan perusahaan. Untuk mewujudkan hal ini, Anda akan memerlukan dua hal penting yang tak lain yaitu domain dan hosting. Dalam beberapa kasus, Anda mungkin ingin menghubungkan domain ke hosting yang berbeda. Melalui artikel ini, nantinya Anda akan mengetahui cara menghubungkan domain ke hosting yang berbeda dengan langkah-langkah yang mudah dipahami, berikut ulasannya!

2 Syarat Pokok yang Wajib Dipenuhi Sebelum Menghubungkan Domain dan Hosting

Sebelum mengetahui cara menghubungkan domain ke hosting yang berbeda, tentunya Anda wajib mengikuti syarat pokoknya terlebih dahulu beberapa di antaranya yaitu :

Memiliki Nama Domain

Nama domain merupakan alamat unik yang digunakan untuk mengidentifikasi situs web Anda di Internet. Sebelum menghubungkan domain ke hosting, Anda perlu memastikan bahwa sebelumnya sudah memiliki nama domain yang tersedia. Proses untuk mendapatkan nama domain melibatkan registrasi melalui registrar domain.

Anda dapat memilih registrar domain yang terpercaya seperti GoDaddy, Namecheap, atau Domain.com. Saat mendaftar, Anda perlu memilih nama domain yang relevan dengan situs web dan memeriksa ketersediaan nama tersebut. Setelah berhasil mendaftar, Anda akan menjadi pemilik nama domain tersebut.

Memiliki Akun Hosting

Layanan hosting menyediakan ruang penyimpanan dan sumber daya yang diperlukan agar situs web dapat diakses melalui Internet. Anda perlu memiliki akun hosting sebelum dapat menghubungkan domain ke hosting yang berbeda. Ada berbagai macam penyedia hosting yang tersedia, seperti SiteGround, Bluehost, HostGator, dan sebagainya.

Saat memilih penyedia hosting, perhatikan fitur-fitur yang mereka tawarkan, seperti ruang penyimpanan, kecepatan akses, dukungan teknis, dan keandalan server. Anda juga perlu mempertimbangkan jenis hosting yang sesuai dengan kebutuhan Anda, seperti shared hosting, VPS hosting, atau dedicated hosting.

Setelah mendaftar dan membayar biaya langganan bulanan atau tahunan, Anda akan memperoleh informasi mengenai akun hosting, termasuk nameserver. Di mana nantinya informasi tersebut akan digunakan untuk menghubungkan domain.

Baca Juga : Benarkah Ada VPS Murah 20Rb? Kayaknya Ada! Yuk Baca Di Sini Ya

Begini Cara Menghubungkan Domain ke Hosting yang Berbeda!

Menghubungkan atau mengaitkan nama domain dengan hosting tidaklah sesulit yang dibayangkan, terutama jika Anda menggunakan domain dan hosting yang berbeda. Berikut adalah langkah-langkah umum yang dapat Anda ikuti untuk menghubungkan domain dan hosting:

Melalui Nameserver Host Web

Tahap atau cara menghubungkan domain ke hosting yang berbeda untuk pertama kalinya yang harus dilakukan yaitu dengan mencari tahu daftar server nama yang digunakan oleh host web tersebut. Anda dapat menanyakan informasi ini kepada pihak hosting dan jika ingin mencari tahu dengan lebih cepat, cari informasi tersebut dalam email yang dikirim oleh host. Di mana hal ini dapat ditemukan saat Anda pertama kali mendaftar atau melalui dokumentasi yang disediakan di situs web host.

Jika Anda tidak tahu di mana menemukan informasi tersebut, hubungi host web dan minta mereka memberikan server DNS atau name server yang akan digunakan untuk domain. Daftar name server biasanya terlihat seperti ns1(dot)contoh(dot)com, ns2(dot)contoh(dot)com, dan seterusnya. Di mana “contoh(dot)com” dapat digantikan oleh beberapa nama domain lain yang digunakan oleh host web Anda.

Host web mungkin akan memberikan Anda 2 atau lebih alamat server nama lalu catat atau simpan semua nama tersebut. Sebagai saran tambahan, abaikan saja halaman web atau email yang berisi nama-nama tersebut agar nantinya tetap terbuka di komputer. Hal ini tentunya dapat membuat Anda dengan mudah menggunakannya nanti. Sebab Anda harus memasukkan nama-nama ini persis seperti yang diberikan ke dalam sistem registrar domain.

Dengan Memasukkan Nameserver

Cara menghubungkan domain ke hosting yang berbeda selanjutnya yaitu dengan memasukkan server nama ke pengaturan registrar domain Anda. Cari opsi untuk mengubah server nama domain di situs registrar Anda dan masukkan server nama utama, sekunder, dan seterusnya sesuai dengan instruksi yang diberikan.

Beberapa registrar mungkin memiliki opsi yang berbeda, tetapi pastikan Anda memasukkan setidaknya 2 server nama yang terkait dengan domain. Jangan khawatir jika ada bidang yang tidak digunakan atau server nama tambahan yang tidak bisa dimasukkan.

Hal ini tak lain karena domain Anda akan berfungsi dengan baik tanpa mereka. Opsi tambahan tersebut hanya memberikan redundansi untuk menjaga kinerja situs Anda jika server nama utama mengalami kegagalan.

Jika Anda merasa tidak yakin atau takut mengubah pengaturan, hubungi host untuk meminta panduan. Namun jika berhasil mengatur server nama, berarti Anda telah berhasil menghubungkan domain dengan hosting. Perlu diingat bahwa hal ini membutuhkan waktu hingga 2 hari atau lebih untuk indeks situs oleh mesin pencari, sehingga Anda bisa berhasil meluncurkannya dengan sukses.

Menghubungkan domain ke hosting yang berbeda memang  membutuhkan beberapa proses yang rumit. Meskipun begitu, hal tersebut dapat dilakukan dengan mudah dengan memahami pengaturan DNS dan informasi server DNS hosting.

Ingatlah untuk selalu melakukan pengujian setelah perubahan dan menghubungi dukungan teknis jika Anda membutuhkan bantuan. Dengan mengikuti cara menghubungkan domain ke hosting yang berbeda ini, Anda akan dapat mengelola situs web lebih fleksibel dan memanfaatkan layanan tersebut sesuai kebutuhan.

Baca Juga : Adakah Web Hosting Gratis? Jawabannya Ada Di sini yang Pasti Bikin Blogger Gembira